Jakarta, Aktual.com – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) berhasil meraih predikat Best Employer dan Best of The Best Employers dalam ajang AON Best Employer 2016. Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga dan Direktur Human Capital Management Telkom Herdy Harman menerima langsung penghargaan tersebut dari CEO Aon Hewitt Southeast Asia Jeremy Andrulis dan Managing Director Aon Hewitt Indonesia Lusi Lubis dalam sebuah acara awards ceremony di Jakarta.
Telkom dinobatkan sebagai Best Employer dan Best of The Best Employer 2016 setelah para eksekutif AON menilai Telkom sebagai perusahaan yang mempu memenuhi kriteria yang ditetapkan, yakni memiliki sumber daya manusia yang berkomitmen kuat dan berkinerja unggul, mampu meningkatkan hasil bisnis melalui pengelolaan sumber daya manusia yang efektif serta mampu mengelola bisnisnya dengan cara membangun kesuksesan jangka panjang.
“Menjadi Best Employer merupakan tanggung jawab besar bagi Perusahaan untuk senantiasa mengembangkan kapasitas dan kapabilitas karyawan melalui budaya kerja yang kuat,” ujar Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (7/9).
Ditambahkan Alex J. Sinaga, Telkom memahami pentingnya budaya kerja yang kuat sebagai faktor pembeda dalam mendorong keterlibatan karyawan, yang pada akhirnya berdampak positif bagi citra dan performa perusahaan.
Alex J Sinaga menegaskan, the main engine is not technology anymore but great people. Bagi Telkom, yang terpenting bukan teknologinya tetapi sumberdaya manusia yang menjalankan perusahaan atau human capital management.
“Kami berkomitmen, khususnya dalam human capital management, Telkom dan juga Indonesia memiliki competitive advantage (keunggulan kompetitif) yang terbaik di Asia Pasific,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Program Aon Hewitt Best Employers merupakan studi paling komprehensif yang dijalankan di 12 negara di Asia Pasifik: China, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Singapura, Taiwan, Thailand, Australia dan Selandia Baru. Metodologi penelitian studi melibatkan proses yang ketat, dan dilakukan selama periode sembilan bulan yang berpuncak pada daftar kredibel Best Employers.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka