“Itu bentuk pertanggungjawaban kami, karena kami mendapatkan kompensasi dari negara, tunjangan kinerja yang lebih tinggi dibandingkan polres-polres yang lain,” kata Himawan, Selasa, (24/7).

Kata dia, perangkat absensi sidik jari dan pemindai wajah sudah tersedia di sudut polres, polsek-polsek dan sejumlah tempat tugas lainnya.

Pemanfaatan teknologi itu pun dirasakan efisien saat menangani tugas pengamanan khusus seperti pengawalan demonstrasi.

“Provos kami akan membawa absensi yang dinamakan absensi mobile,” tambah mantan Kasubdit Siber Bareskrim Polri ini.

Seluruh anggota Polresta Sidoarjo wajib bertanggung jawab dengan raihan prestasi itu. Tunjangan kinerja, kata Himawan, secara otomatis bakal dikurangi dengan personel yang lebih giat.

“Evaluasi juga akan dilakukan secara berkesinambungan agar manfaat pelayanan kami juga dirasakan langsung oleh masyarakat,” demikian Himawan.

Artikel ini ditulis oleh: