Suasana museum lantai Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Senin (27/11/2017). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini ditutup turun tipis sebesar 2,553 poin atau setara dengan 0,042% ke level 6.064,58. Tren negatif bursa saham Tanah Air sepanjang hari terjadi di tengah ambruknya bursa saham Asia. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah di tengah sentimen positif yang terbatas.

IHSG BEI dibuka melemah 8,41 poin atau 0,14 persen menjadi 5.865,74. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,09 poin atau 0,23 persen menjadi 928,91.

Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah mengatakan bahwa terbatasnya sentimen positif dari dalam negeri setelah rilis data terbaru mengenai defisit transaksi berjalan yang melebar membuat pergerakan IHSG tertahan.

“Sentimen itu mengakibatkan terjadinya peluang tekanan bagi IHSG pada pekan ini,” katanya, Senin (12/11).

Ia mengemukakan defisit transaksi berjalan triwulan III 2018 tercatat sebesar 8,8 miliar dolar AS atau 3,37 persen terhadap PDB. Namun di sisi lain, pertumbuhan ekonomi Indonesia terjaga di atas 5 persen.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid