Selain itu, lanjut Reza, pergerakan EUR yang kembali melemah setelah terimbas kekhawatiran pemilu di Perancis bakal menjadi sentimen negatif rupiah.
Ditambah, jelas Reza, rilis penelitian pertumbuhan ekonomi global masih akan melambat dalam beberapa bulan ke depan seiring belum adanya upaya pemulihan signifikan di Tiongkok, Eropa, AS yang pemerintahannya sedang melakukan konsolidasi.
“Akan tetapi, masih menguatnya harga komoditas telah mampu dimanfaatkan rupiah untuk menguat,” jelas Reza.
Diharapkannya, apresiasi rupiah bisa berlanjut kendati masih sangat susah. “Makanya, perlu mewaspadai beberapa sentimen-sentimen tadi yang dapat menghadang potensi kenaikan lanjutan rupiah itu,” jelas dia.
Reza memproyeksi, pergerakan rupiah pada perdagangan hari ini untuk level support akan berada di rentang Rp13.331. Sementara untuk level resisten akan bergerak di tingkat Rp13.216.
(Busthomi)
Artikel ini ditulis oleh:
Eka