Batam, Aktual.com — Tiga orang dari jamaah calon haji Embarkasi Batam terluka akibat “crane” tumbang di Masjidil Haram, Jumat (11/9) sore Waktu Arab Saudi.
“Berdasarkan informasi terkini, tiga orang calon haji kami yang terluka dalam insiden kemarin. Merek berasal dari Kalimantan Barat, Kepulauan Riau dan Jambi,” kata Wakil Sekretaris Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Batam, Widarto di Batam Kepri, Sabtu (12/9).
Tiga orang calhaj itu adalah Suji Syarbaini yang tergabung dalam Kloter 14 asal Kota Pontianak Kalimantan Barat, Ernawati Muhammad Saad yang tergabung dalam Kloter 1 asal Kabupaten Anambas Kepri, dan Kursia Nanti Lembong yang tergabung dalam Kloter 17 asal Kota Jambi, Provinsi Jambi.
“Ini sekaligus meralat informasi sebelumnya, yang menyebutkan Ernawati asal Batam,” kata Widarto.
Korban Suji dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia Mekkah, sedangkan Ernawati dan Kursia dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi.
Widarto mengatakan masih mengumpulkan data mengenai luka yang dialami tiga calon haji Embarkasi Batam akibat insiden itu.
“Itu masih kami kumpulkan,” kata dia.
Mengenai kondisi jamaah haji Embarkasi Batam yang lain, ia menyatakan berdasarkan laporan petugas di Tanah Suci relatif baik-baik saja. Dia menyatakan seluruh jamaah haji Embarkasi Batam dari Kloter 1-18 sudah tiba di Makkah, menunggu ibadah wajib wukuf di Arafah.
Sementara itu, dari Tanah Suci dilaporkan setidaknya 34 orang dari jamaah calon haji Indonesia menjadi korban musibah “crane” jatuh di Masjidil Haram ketika hujan lebat disertai angin kencang melanda kota Mekkah, Jumat.
Kepala Pusat Kesehatan Haji Indonesia Dr Fidiansjah di Mekkah, Jumat malam, menjelaskan sampai pukul 23.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 03.00 WIB, dua perempuan meninggal pada peristiwa tersebut dan 32 lainnya mengalami luka ringan dan berat.
Artikel ini ditulis oleh: