Jakarta, Aktual.co — Anjloknya nilai Rupiah mendapat perhatian dari Bank Indonesia (BI). Deputi Gubernur Senior BI, Mirza Adityaswara mengatakan bahwa BI akan tetap melakukan stabilisasi nilai tukar Rupiah.

“Agar dampak dari penguatan Dolar AS itu tetap terkendali, ada beberapa langkah yang dilakukan,” ujar Mirza saat konferensi pers di Kemenko Jakarta, Selasa (16/12).

Lebih lanjut dikatakan Mirza, ada beberapa langkah yang dilakukan BI untuk stabilisasi nilai Rupiah yang anjlok.

“Kita melakukan intervensi di pasar valas, agar nilainya sesuai fundamental dan tetap terjaga. Kedua kita lakukan pembelian Surat Berharga Negara (SBN) dari pasar sekunder. Dan yang terakhir itu kita intensif pengelolaan likuiditas di pasar,” pungkas dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka