Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengatakan dalam tiga tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla banyak janji kampanye yang belum terpenuhi.
Bahkan, di bidang ekonomi semua janji tidak dapat dilakukan, diantaranya mengenai soal pertumbuhan ekonomi nasional yang ditarget mencapai 7 persen
“Bahwa ekonomi kita tidak bertumbuh sesuai apa yang dijanjikan 7 persen. Hanya di angka 5 persen. 5,1 paling tinggi. Jadi ini ekonomi kita tidak sesuai apa yang diharapkan dan kemajuan tidak sesuai yang diharapkan,” kata Fadli di Komplek Parlemen, Senayan, Jumat (20/10).
“Karena itu menurut saya masih banyak hal yang perlu diperbaharui,” tambahnya.
Tidak hanya itu, sambung dia, di bidang politik indeks demokrasi Indonesia do bawah kepemimpinan tiga tahun Jokowi kian hari kian menurun, daei 2015 sebesar 73 persen, 2016 72 persen dan sekarang mencapai 70 persen.
Bahkan, tindakan prepresif kepads kelompok-kelompok.kritis, aktivis ulama dan keluarnya Perppu Ormas menjadi indikator penurunan tersebut.
“Jadi demokrasi pun mengalami kemunduran. Ini lah dalam 3 tahun pemerintahan Jokowi dan kesannya presiden Jokowi ini one man show. Dia berlaku sebagai presiden, kadang jadi gubernur, kadang jadi bupati, sampai kadang-kadang menjadi ketua RT, bagi2-bagi kaos, bagi-bagi sepeda dan sebagainya yang tidak perlu dilakukan oleh seorang presiden,” paparnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby