Jakarta, Aktual.com — Kecelakaan beruntun melibatkan truk tangki bermuatan solar terjadi di jalan alternatif Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/04), tiga orang dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Insiden kecelakaan terjadi karena truk tangki bermuatan solar hilang kendali menyebabkan terjadinya kecelakaan beruntun pengendara lainnya,” kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Bogor, IPTU Asep Saepudin, kepada jurnalis media.
Ia mengatakan, bahwa kronologis kecelakaan terjadi ketika truk tangki bermuatan solar dengan nomor polisi B 9401 JA dikemudikan oleh Dede Puryanto (38) bergerak dari arah Cibungbulang menuju Leuwiliang.
Pengemudi truk tangki berniat menyalip sepeda motor yang ada di depannya. Kondisi jalan di lokasi kejadian berupa turunan dan tikungan.
“Truk diduga kehilangan kendali karena kondisi jalan turunan dan tikungan, kecelakaan tidak terhindarkan,” katanya.
Di saat bersamaan, lanjut dia, melaju sebuah kendaraan sedan Toyota Camry yang langsung menghantam truk tangki hingga oleng ke kiri dan menabrak dua sepeda motor yang sedang melintas dan sebuah warung.
“Truk berhenti setelah menabrak pembatas jalan dan terguling,” katanya.
Akibat kecelakaan tersebut, truk tangki mengalami kerusakan berat. Tiga orang pengendara tewas seketika di lokasi kejadian. Ketiga korban tewas yakni Dede warga Cengkareng, Jakarta Barat yang merupakan supir truk tangki, Masim (45) warga Cimanggis, Depok dan Dedi Yusuf (45) warga Cibeber, Kabupaten Bogor, keduanya adalah kernet truk tangki.
“Satu korban bernama Oka, pengendara sepeda motor mengalami luka berat patah tulang di bagian kaki dan memar di kepala. Korban lainnya luka ringan,” katanya.
Asep mengatakan, seluruh korban kecelakaan dibawa ke RSUD Leuwiliang, termasuk ketiga jenazah sudah mendapat penanganan untuk segera dimakamkan.
Beruntung peristiwa kecelakaan truk tangki tidak menimbulkan kebakaran, truk terguling dan terseret sejauh 100 meter dari lokasi kecelakaan pertama.
Hingga berita ini diturunkan korban tewas telah dijemput pihak keluarga.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
