Dalam Indonesian Qualifier ini, Pondok Gaming BarracX harus bertanding melawan 16 tim tangguh yang ada di Indonesia. Tetapi, perjuangan mereka tak sia-sia. Hasil yang didapat mereka, sangat membanggakan.
“Kita mengikuti Indonesian Qualifier ini, harus bertanding sengit dengan sekitar 16 tim yang ada di Indonesia. Dan ini membuahkan hasil, dimana tim kami meraih juara pertama, dan berhak untuk mewakili Indonesia dalam Qualifikasi Asia Tenggara yang bernama ‘New Blood Championship’. Disana kita melawan tim tangguh dari Vietnam, Malaysia, Thailand, dan masih banyak lagi tim kuat dari perwakilan negara di Asean,” kata dia.
Menariknya, dalam ‘New Blood Championship’ yang diadakan di Jakarta ini, Pondok Gaming BarracX berhasil masuk ke final, untuk menantang Skyville, dari Filipina.
“Hanya saja, dalam final tersebut tim kami kalah, dan berhasil menjadi runner-up. Tetapi, karena adanya aturan bahwa juara dua bisa mendapatkan Wild Cards, Sehingga sekarang kami disini bisa menjadi perwakilan Indonesia di Turnamen Major Galaxy Battles di Filipina 2018,” ungkapnya.
Hasil ini diharapkan mereka akan menjadi motivasi bagi anak muda Indonesia, yang dengan apapun talentanya, bisa mengharumkan nama Indonesia dikancah Internasional.
