Makasar, Aktual.com — Satu nelayan kapal penangkap ikan yang tenggelam dan dinyatakan hilang sejak Jumat (18/12 kemarin ditemukan oleh Tim SAR gabungan. Nelayan tersebut yakni Dg Tutu (22) ditemukan terdampar di bibir pantai Akkarena Makassar dini hari.
Nelayan asal Galesong tersebut ditemukan dalam kondisi selamat. Ia kemudian langsung dibawa ke rumahnya. Menurut Komandan Tim SAR, Arianto Ardi penemuan korban yang selamat tersebut sekitar pukul 11.00 tadi malam.
“Iya betul kita temukan satu nelayan korban tenggelam sekitar jam 11 malam di sekitar bibir pantai akkarena, alhamdulillah ia selamat dan tadi malam juga langsung dibawa ke rumahnya di Galesong,” ujar Arianto, Sabtu (19/12).
Namun, hingga saat ini, menurut Arianto, masih ada satu nelayan yang belum ditemukan yakni Syamsuddin Dg Ngantang (26) warga Desa Sampulungan Kabupaten Takalar.
Sebelumnya diberitakan, pada Jumat (19/12) siang kemarin, enam nelayan mengalami musibah tenggelamnya kapal yang ditumpanginya. Nelayan tersebut telah mencari ikan di laut selama 14 hari. Pada Jumat pagi hasil tangkapan mereka dijual ke pelelangan ikan pelabuhan rakyat Paotere, Makassar.
Rencananya mereka pulang menuju ke muara sungai Jeneberang Barombong, Kecamatan Tamalate berbatasan Kota Makassar dengan Kabupaten Gowa, Sulsel.
Namun di tengah perjalanan tepatnya di Tanjung Bayang, Kelurahan Tanjung Merdeka diyakini sebagai pertemuan muara sungai dan laut, kapal tersebut terbalik dan tenggelam karena diduga terhempas ombak keras, mengingat cuaca sangat ekstrem beberapa hari terakhir di perairan Makassar.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka