Jakarta, Aktual.com — Timnas Prancis memperlihatkan kekuatan lini serangnya hanya sepuluh pekan sebelum mereka menjadi tuan rumah Piala Eropa 2016, ketika ‘Les Bleus’ menang 4-2 atas Rusia pada pertandingan persahabatan yang dimainkan pada Selasa (29/03) waktu setempat.

Pada pertandingan sepakbola pertama di Stade de France sejak serangan-serangan mematikan di Paris pada November silam, Prancis memainkan sepakbola atraktif dan mencetak gol melalui N’Golo Kante, Andre-Pierre Gignac, Dimitri Payet, dan Kingsley Coman.

Kini tujuh pemain telah mencetak gol dalam dua pertandingan setelah Antoine Griezmann, Olivier Giroud, dan Blaise Matuidi menjadi pencetak gol saat mereka menang 3-2 atas Belanda empat hari sebelumnya.

Alexandre Kororin dan Yuri Zhirkov memperkecil ketinggalan Rusia, memaksimalkan kelengahan konsentrasi Prancis pada malam yang dihiasi hujan di ibukota.

Keamanan diperketat di dalam dan di sekitar Stade de France menyusul serangan-serangan yang dilakukan oleh teroris di Paris pada 13 November yang menewaskan 130 orang.

Para penonton melakukan mengheningkan cipta sebelum pertandingan untuk mengenang korban-korban serangan bom pekan lalu di Brussel.

Pelatih Prancis Didier Dechamps melakukan enam perubahan dalam tim yang mengalahkan Belanda, dan mantan kapten Prancis itu terlihat senang dengan opsi-opsinya untuk Piala Eropa yang akan berlangsung pada 10 Juni sampai 10 Juli.

“Ada banyak hal hebat pada malam ini, para pemain bekerja sama dengan baik dan bermain cepat,” kata Deschamps pada konferensi pers setelah timnya mencatatkan kemenangan ketujuh dalam delapan pertandingan terakhir mereka.

“Bagaimanapun, mari jangan terbuai. Ini hanya dua pertandingan.” Prancis tidak diperkuat Karim Benzema, yang masih diskors karena ia masih menjalani investigasi untuk dugaan pemerasan terkait video rekaman seks, namun mereka tidak merindukannya.

Pemain Leicester City Kante, yang merayakan ulang tahun ke-25nya, menandai penampilan perdananya sebagai pemain inti dengan gol internasional pertamanya pada menit kedelapan — melalui tembakan mendatar dari dalam kotak penalti setelah ia mendapat umpan dari Griezmann.

Rusia bermain dengan mengandalkan fisik namun Gignac menggandakan keunggulan timnya dengan menanduk umpan silang Griezmann tujuh menit sebelum turun minum.

Prancis mengalami sedikit masalah di lini belakang ketika Jeremy Mathieu, yang menggantikan Patrice Evra saat turun minum, harus ditandu keluar lapangan karena cedera kaki dan digantikan oleh Lucas Digne.

Digne ditaklukkan oleh Kokorin, yang memenangi duel dengannya untuk menyambar tendangan bebas Alan Dzagoev pada menit ke-56.

Pemain West Ham United Payet merestorasi keunggulan dua gol pada ulang tahun ke-29nya melalui tendangan bebas dari jarak 30 meter menuju sudut atas gawang pada menit ke-64, dua menit setelah masuk menggantikan Griezmann.

Rusia kembali membalas ketika Zhirkov memasukkan bola dari operan Oleg Shatov, namun pemain yang masuk sebagai pengganti pada babak kedua Coman mengubah skor menjadi 4-2 saat pertandingan tinggal menyisakan 14 menit melalui tembakannya.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara