Jakarta, Aktual.com – Kepala Dinas Parwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur Marius Ardu Jelamu mengemukakan, pemerintah Timor Leste telah menyampaikan dukungannya rencana pengadaan layanan bus damri rute Kupang-Dili dan sebaliknya untuk mendukung kontektivitas darat kedua wilayah.
“Pemerintah berencana mengadakan layanan damri Kupang-Dili dan sudah didukung Pemerintah Timor Leste yang mengharapkan agar bisa direalisasikan,” kata Marius Ardu Jelamu saat dihubungi, Sabtu (14/4).
Ia mengatakan dukungan itu disampaikan langsung pihak delegasi Timor Leste dalam pertemuan trilateral bersama Indonesia dan Australia di Labuan Bajo, Pulau Flores pada 11-13 April 2018.
Marius mengatakan, selama ini konektivitas darat antara NTT dengan Timor Leste sudah terbuka karena berbatasan wilayah darat secara langsung di Pulau Timor.
Arus pelintas batas, lanjutnya, yang melalui sejumlah pos lintas batas negara (PLBN) di Mota’ain Kabupaten Belu, Wini Kabupaten Timor Tengah Utara, dan Motamasin Kabupaten Malaka, juga bergerak dengan lancar dengan rata-rata mencapai lebih dari 200 orang per hari.
“Kemudian ada juga layanan mobil-mobil travel juga beroperasi melayani Kupang-Dili dan sebaliknya,” katanya.
Menurutnya, untuk mendukung kelancaran arus wisatawan dalam jumlah banyak, maka perlu adanya layanan damri yang langsung menghubungkan Kota Kupang dengan Dili, ibu kota negara Timor Leste.
Dengan begitu, katanya, wisatawan dari Timor Leste maupun dari mancanegara yang masuk melalui negara tetangga itu menuju NTT bisa dilayani dengan lancar.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby