Jakarta, Aktual.com — Pengamat hukum dari Populi Center Nico Harjanto mengatakan bahwa penanganan masalah keamanan tidak mungkin bisa ditangani jika hanya mengandalkan kepolisian.
“Di masa sekarang penanganan keamanan tidak bisa hanya dikerjakan satu lembaga, yang berkembang sekarang adalah ‘partnership’ (kerja sama) antar lembaga hukum, penegak hukum, dan masyarakat,” ujarnya di Jakarta, Minggu (5/7).
Ia menjelaskan, khusus di kota besar yang memiliki tingkat kriminalitas tinggi, cara kerja sama tersebut merupakan langkah efektif untuk memberikan kestabilan keamanan wilayah.
Salah satu resep untuk menegakkan keamanan, hukum, dan juga aturan di sebuah kota besar yang kompleks itu maka tanggung jawab pengamanan daerah bisa diberikan kepada wali kota atau gubernur (untuk konteks DKI Jakarta).
Setelah adanya kerja sama pemda dan polisi, lalu bisa menyasar pelaku kriminal kecil. Dari tindakan tersebut diharapkan bisa menumbuhkan rasa gentar terhadap pelaku kriminal yang lebih besar.
“Karena kriminalitas yang kecil-kecil ini biasanya melibatkan banyak orang, mereka merasa selalu anonim, sehingga mudah lari dari tanggung jawab. Sedangkan yang besar punya pola yang sebaliknya.”
Tindakan keamanan yang berupa kerja sama dengan komunitas tersebut dinilai akan memiliki peran yang sangat penting di masa depan.
Artikel ini ditulis oleh:
