Jakarta, Aktual.co — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, terlihat semakin gencar melakukan upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas olahraga di Indonesia.
Hal tersebut dilakukan oleh Menpora melalui kerja sama dengan Kementerian Badan Usaha Miliki Negara (BUMN). Selain itu Menpora juga mengungkapkan keinginannya untuk mengalokasikan dana abadi kepada atlet berprestasi.
“Saya sudah menandatangani MoU dengan Menteri BUMN agar CSR di perusahaan BUMN dimasukkan olahraga. Semua ini kita lakukan untuk kemajuan olahraga di Indonesiaa,” kata Menpora, seperti dikutip dari laman resmi Kemenpora, Rabu (12/11).
Sebelumnya, pada Selasa (11/11), Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sempat disambangi oleh atlet-atlet bulutangkis pengharum nama bangasa seperti Taufik Hidayat, Ricky Soebagdja serta Susi Susanti.
Beberapa mantan atlet itu, juga meminta kepada Kemepora untuk benar-benar memperhatikan kesejahteraan atlet tanah air. Karena mereka merasa, masa depan atlet Indonesia, makin hari, semakin tidak mendapatkan masa depan yang jelas.
“Menurut saya yang menjadi fokus pemerintah untuk olahraga Indonesia adalah pembinaan dan jaminan masa depan ketika memilih menjadi atlet. Perhatian dari pemerintah harus benar-benar ada,” kata Ricky.
Sementara keprihatinan datang dari pebulutangkis Taufik Hidayat yang berhasil meraih medali Emas di Olimpiade Athena 2004. Taufik mengatakan dirinya sebagai pelaku olahraga di Indonesia sangat prihatin pada kondisi atlet kita yang masadepannya belum jelas.
“Saya sendiri sebagai pelaku olahraga, sangat prihatin dengan masa depan atlet kita. Negara lain sangat jauh dengan kita, di negara lain masa depan atlet sudaah terjamin ketika dia sudah tidak bermain. Mungkin ini menjadi masukan bagi bapak untuk ke depan sebagai wakil pemerintah memberikan jaminan masa depan terhadap atlet kita,” kata Taufik.
Artikel ini ditulis oleh: