Jakarta, Aktual.co — Komisi III DPR yang membidangi hukum tampaknya tak mempersulit pencalonan Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol), Badrodin Haiti menjadi calon Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri).
Pasalnya setelah melakukan uji kelayakan dan kepatutan kepada Badrodin, DPR akan langsung menggelar paripurna penetapan Wakapolri itu sebagai orang nomor satu di korps bhayangkara.
Badrodin mengatakan, ada beberapa hal yang akan menjadi prioritasnya setelah resmi dilantik menjadi Kapolri, yakni bagaimana meningkatkan soliditas di Polri dengan cara melakukan konsolidasi agar keinginan tersebut berjalan efektif.
“Kedua, tentu kita meningkatkan berbagai program prioritas, di antaranya penegakan hukum, meningkatkan perlindungan terhadap masyarakat, bagaimana memberantas kasus yang menjadi perhatian masyarakat, kasus korupsi. Kita juga meningkatkan profesionalitas anggota polri,” kata Badrodin di gedung DPR, Kamis (16/4).
Jenderal bintang tiga ini berharap agar anggaran Polri ditambah, sehingga program-programnya tersebut dapat terlaksana dengan baik. Tak hanya itu, dia akan membentuk tim penertib internal Polri yang bertugas menindak aparat kepolisian yang bertindak ‘nakal’ saat bertugas.
“Agar bisa dikurangi secara signifikan kemudian bagaimana kita tegakkan hukum,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang
Wisnu