Denpasar, Aktual.com – Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Bali ditangkap oleh FBI. TKI asal Kabupaten Buleleng bernama gede Sukrantara itu ditangkap atas tuduhan melakukan pencabulan terhadap perempuan Amerika Serikat. Hingga kini, pria 26 tahun itu masih ditahan pihak kepolisian.
Perwakilan Balai Pusat Pelayanan Pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Provinsi Bali mengaku belum mengambil langkah lanjutan terkait nasib pria yang bekerja di kapal pesiar tersebut.
Menurutnya, hal itu dilakukan atas permintaan agen yang memberangkatkan Sukrantara, PT Sumber Bakat Insani (SBI). Sebabnya, PT SBI siap kooperatif dan bertanggungjawab atas kasus Sukrantara.
Ia menambahkan, sambil menunggu jadwal sidang Gede Sukrantara ditahan di penjara Paul Rein Detention Facility, dengan alamat 2421 NW 16th St, Pompano Beach, Florida 33069. Nomor penahanannya adalah 391700005, atas tuduhan pelanggaran undang-undang Florida pasal 800.04-4a (tindakan pelecehan/pencabulan terhadap korban di bawah umur 16 tahun).
“Kami belum berkoordinasi dengan KJRI dan KBRI. Itu atas permintaan dari agen SBI karena katanya mereka siap kooperatif,” kata perwakilan BP3TKI Bali, Simon Zaenal Daniel, Kamis (26/1).
Pada saat yang sama, Simon juga meluruskan jika Sukrantara diberangkatkan oleh agen yang merekrutnya, bukan oleh Disnaker Kabupaten Buleleng. Sejauh ini, informasi yang diketahuinya atas kasus yang menjerat Sukrantara yakni pihak kepolisian siap membebaskan Sukrantara dengan uang jaminan sebesar US$15 ribu.
“Jadi, informasi yang kami terima pihak kepolisian bisa membebaskan dengan tebusan uang sebesar 15 ribu dollar Amerika Serikat. Tapu bagaimana skema pembayarannya, apakah ditanggung agen atau korban, kami belum tahu,” paparnya.
Agen PT SBI sendiri belum berhasil dikonfirmasi untuk dimintai keterangan. Saat dihubungi wartawan, agen yang memiliki kantor cabang di kawasan Sentral Parkir, Kuta itu belum memberikan jawaban. “Saya tidak berhak memberikan keterangan soal itu (kasus yang menimpa Gede Sukrantara). Pemiliknya tidak ada di sini, beliau berada di Jakarta,” ujar suara seorang wanita yang ada di kantor itu melalui sambungan telepon.
Laporan: Bobby Andalan
Artikel ini ditulis oleh:
