Teknisi pesawat jet tempur Sukhoi milik TNI Angkatan Udara (AU melakukan pemeriksaan mesin sebelum 'Take Off' di pangkalan Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (28/3). Pesawat jet tempur tersebut melakukan latihan untuk persiapan antraksi Hari Ulang Tahun Dirgantara TNI AU ke 70 jatuh pada 9 April 2016 yang akan dipusatkan di Jakarta. ANTARA FOTO/Darwin Fatir/nz/16. *** Local Caption ***

Yogyakarta, Aktual.com – Akademi Angkatan Udara kembali membuka rekruitmen calon Taruna/Taruni Angkatan Udara untuk putra putri terbaik bangsa khususnya di daerah Yogyakarta dan Jawa Tengah.

“Pendaftaran dibuka hingga 30 April 2016, ini kesempatan putra-putri terbaik untuk dididik menjadi perwira melalui Akademi Angkatan Udara,” ujar Kepala Dinas Personel Lanud Adisutjipto, Kolonel Penerbang Dedy Susanto di Yogyakart, Rabu (13/4).

Lebih lanjut disampaikan bahwa, sebagian syarat-syarat utama yang harus dipenuhi antara lain, berkewarganegaraan Indonesia, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta setia kepada negara kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Selain itu, usia calon Taruna atau Taruni harus berusia minimal 17 tahun 9 bulan pada saat pembukaan pendidikan tanggal 1 Agustus 2016 mendatang, dan maksimal tidak boleh lebih dari 22 tahun. Surat persetujuan dari orang tua/wali pun turut disertakan, tidak memiliki catatan kriminal yang dikeluarkan tertulis oleh Polri, juga tidak kehilangan hak untuk menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

Persyaratan lainnya yaitu, sehat jasmani dan rohani, belum pernah menikah dan sanggup tidak akan menikah selama dalam pendidikan (4 tahun). Tinggi badan minimal pria 165 cm pria dan wanita 160 cm, memiliki berat badan yang ideal. Kemudian, bersedia melaksanakan Ikatan Dinas Pertama selama 10 (sepuluh) tahun terhitung sejak saat dilantik menjadi Perwira TNI dan bersedia ditempatkan dimana saja diseluruh wilayah Republik Indonesia.

Pendaftaran dilangsungkan dengan sistem online melalui website (http://rekrutmen-tni.ilmci.com), kemudian calon diharuskan datang sendiri untuk mendaftar ulang sesuai rayon, dengan membawa dokumen asli dan menyerahkan berkas fotokopi masing-masing 2 (dua) lembar untuk keperluan validasi pendaftaran, berupa:
1. Akte Kelahiran/Surat Kenal Lahir asli dan fotocopy yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang.
2. Ijasah terakhir asli dan fotokopi sesuai persyaratan, sudah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang

“Bagi yang belum lulus sekolah bisa melampirkan surat keterangan dari kepala sekolah yang menerangkan bahwa pelamar masih duduk di kelas III (tiga) SMA,” terang Kolonel Penerbang Dedy Susanto.

Pendaftar juga harus menyertakan KTP calon dan KTP orang tua/wali asli dan fotokopi yang telah dilegalisasi oleh pejabat yang berwenang, juga pas foto hitam putih ukuran 4 x 6 sebanyak 2 lembar serta membawa print-out pendaftaran secara online. Jika pendaftaran online tidak bisa, diharapkan langsung datang ke tempat pendaftaran di Dinas Personel Lanud Adisutjipto.

“Selain Surat persetujuan/ijin orang tua/wali yang diketahui oleh Kepala Desa/lurah setempat, juga harus ada Surat pernyataan tidak kolusi yang ditanda tangani oleh orang tua/wali (bermaterai). Keterangan lengkap dapat dilihat di Kantor Pendaftaran Dinas Personel Lanud Adisutjipto Yogyakarta, dengan nomor telpon (0274) 488466 pswt 5334,” demikian tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Nelson Nafis