Jakarta, Aktual.co — Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, tokoh pluralisme yang juga Presiden ke-4 Republik Indonesia KH Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur, berpeluang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional.
“Pengusulan Gus Dur sudah selesai di Tim Peneliti, Pengkaji Gelar Pusat (TP2GP) tinggal melanjutkan ke dewan gelar,” kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Jakarta, Sabtu (25/4).
Hal itu disampaikan Khofifah usai peresmian patung Gus Dur masa kecil di Taman Amir Hamzah, Pegangsaan Jakarta Pusat.
Pengajuan ke dewan gelar akan dimulai pada Mei mendatang. Sementara proses penganugerah sendiri dilakukan menjelang 10 November bertepatan dengan Hari Pahlawan.
Dewan gelar sendiri diketuai oleh Menkopolhukam sementara sekretaris juga dari pihak militer.
Saat ini usulan yang masuk untuk Pahlawan Nasional cukup banyak dan ada beberapa yang di proses di TP2GP ke dewan gelar seperti usulan dari Banten dan Jawa Barat. Gus Dur dianggap sebagai bapak bangsa dan tokoh pluralisme.

Artikel ini ditulis oleh: