Jakarta, Aktual.com — Tema “Garuda” yang dipakai oleh ‘Diana Couture by Diana Putri’ saat memenangkan ‘The Best Fashion Designer’, tentunya membuat bangga Indonesia. Meski memakai nama “Garuda”, perancang busana Diana Putri tidak menggunakan bulu asli dalam desainnya tersebut.
Nama “Garuda” diambil untuk menunjukkan bahwa Diana berasal dari Indonesia. Dan, walaupun menggunakan nama “Garuda”, dari segi bahan, Diana tidak menggunakan bulu asli pada pakaiannya itu.
“Saya harus membuat karya seni yang bisa diterima oleh masyarakat internasional tetapi tetep memberikan identitas saya sebagai seorang Indonesia,” katanya kepada Aktual.com, di Jakarta, Jumat (18/9)
“Garuda disini saya tidak menggunakan ‘the real feather’, jadi disini saya menggunakan digital printing, emblodri lalu laser cut itu teknik yang saya gunakan,” lanjutnya.
Sementara itu, Tety, selaku perwakilan ‘Couture Fashion Week’ menimpali, yang terbayang saat akan membuat Garuda, usai melalui kurasi yang tepat, tidak hanya bulu saja. Melainkan, menggunakan emblodri, ‘laser cut’ dan ‘digital printing’.
Menurutnya, tiga teknik seperti emblodri, ‘laser cut’ dan ‘digital printing’ di kota New York, Amerika Serikat, belum begitu Populer. Sehingga, tambahnya, menimbulkan respon hebat dari kalangan pemerhati fesyen Mancanegara.
“Semua sangat ‘excited’. Bahkan, ‘fashion blogger’, fashion desainer menanyakan karyanya Diana couture,” kata ia menutup pembicaraan.
Artikel ini ditulis oleh:
