Jakarta, Aktual.co — Pabrikan mobil asal Jepang, Toyota, kembali menarik 1,75 juta unit mobilnya dari seluruh dunia, lantaran terdapat masalah pada sistem pengereman serta komponen bahan bakar.

Seperti dikutip dari bbc.co.uk, Jumat (17/10), berita tentang penarikan mundur 1,75 juta mobil ini, muncul setelah penutupan Bursa Saham Tokyo, yang mencatat kenaikan saham Toyota sebesar 0,2 persen.

Masalah pengereman itu, ditemukan di sejumlah mobil model Crown, Majesta, Noah dan Voxy, yang tahun produksi-nya pada Juni 2007 dan 2012.

Selain itu, dari 1,75 juta unit, 759.000 di antaranya memiliki cacat dalam sistem pipa minyak yang bisa menyebabkan bocor dan meningkatkan resiko mobil terbakar. Untuk cacat pada sitem bahan bakar ini, ditemukan pada berbagai model mobil Lexus masa produksi Januari 2005 hingga September 2010.

Meski begitu, pihak Toyota mengklaim bahwa hingga saat ini, belum ada laporan kecelakaan ataupun mobil terbakar akibat dari kecacatan tersebut. Mereka juga menolak mengungkapkan berapa kerugian yang disebabkan penarikan mobil tersebut.

Pada April lalu, raksasa mobil Jepang itu juga menarik 6,5 juta mobilnya. Penarikan tersebur dikarenakan adanya kemungkinan kantung udara pelindung pengemudi tidak mengembang jika terjadi kecelakaan.

Artikel ini ditulis oleh: