Jakarta, Aktual.co — Jelang pelaksanaan kongres PDI Perjuangan di Bali pada tanggal 9-12 April nanti, diakui adanya kekhawatiran jika perhelatan tertinggi akan bernasib pada perpecahan diinternal partai, seperti yang dialami oleh partai Golkar maupun PPP.
Demikian dikatakan oleh Ketua DPP PDIP Bidang Hukum, Trimedya Panjaitan kepada wartawan, di Komplek Parlemen, Senayan, Senin (30/3).
“Ya pasti adalah, yang selalu kita khawatirkankan partai nasionalis sekarang ini kan PDIP, tentu ada juga yang menginginkan PDIP ini tidak solid,” kata dia.
Pun demikian, sambung Trimed, dirinya bersyukur bahwa salah satu ujian yang terberat yang dapat mengakibatkan perpecahan suatu partai politik saat ini, telah dilalui dengan baik oleh PDIP, yakni mengangkat kembali sebagai ketua umum periode 2015-2020.
“Kita bersyukur salah satu batu ujian itu selesai kami lakukan, yakni proses konfrensi tingkat cabang (Konfercab) di 508 kabupaten/kota berlangsung baik, dan di Konferdanya di 33 provinsi berlangsung baik, bahwa ada upaya-upaya untuk (untuk memecah belah partai) itu juga pasti ada,” serunya.
“Tetapi kami meyakini bahwa bu Mega ini politisi senior yang badai-badai perpecahan seperti itu sudah cukup terlatih mengatasi, beliau (Megawati) sendiri khawatir dan waspada soal itu, iya,” tandasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang

















