Dalam satu taklimat, Mariana Ponce, Direktur Bagian Forensik di Kantor Jaksa Agung Negara Bagian Michoacan, sebagaimana diberitakan Xinhua –yang dipantau di Jakarta, Sabtu (15/4) pagi, mengatakan timpalannya di Guerrero mengirim 26 mayat untuk diidentifikasi.
Penumpang bus itu adalah anggota satu keluarga dan tetangga mereka yang telah menyewa bus tersebut untuk bepergian dari Morelia, Ibu Kota Negara Bagian Michoacan, ke Zihuatanejo atau Acapucol, keduanya adalah tempat pelancongan pantai di Guerrero.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka