Sejumlah anak mengikuti lomba mewarnai saat acara rangkaian HUT PMI ke-71 dan memperingati hari pertolongan pertama di Jakarta, Minggu (25/9/2016). Pada rangkaian peringatan HUT ke-71, PMI melakukan pembinaan kepada siswa-siswi Sekolah Dasar akan pentingnya pertolongan pertama, PMI juga mengelar lomba pertolongan pertama untuk Palang Merah Remaja mulai tingkat SD dan Madya tingkat SMP sejabodetabek yang diikuti sekitar 500 siswa yang bertujuan memberikan pengertian dan penjelasan seputar pertolongan pertama yang dapat dilakukan oleh anak anak sebagai tindakan nyata membantu situasi darurat dirumah atau lingkungan sekolah.

Jakarta, Aktual.com – Pemilik ulayat di Kabupaten Merauke, Provinsi Papua minta pemerintah membayar lahan tempat pembangunan sejumlah sekolah khususnya di kawasan bekas permukiman transmigran. Pasalnya, lebih dari satu sekolah di kawasan bekas transmigrasi masih menjadi masalah.

“Ada banyak tuan tanah yang datang ke kantor untuk menuntut penyelesaian tanah tersebut,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Merauke Felix Liem Gebze, di Merauke, Sabtu (18/3).

Menurut dia, sekolah-sekolah yang kini dipersoalkan oleh masyarakat adat, sebelumnya dibangun oleh pihak kantor transmigrasi, lalu diserahkan kepada pengelola pendidikan yaitu dinas pendidikan untuk melanjutkannya.

“Sehingga secara logika, sekolah yang kebanyakan di tengah-tengah perkampungan transmigrasi itu sudah diselesaikan atau sudah dibayar oleh kantor transmigrasi,” katanya lagi.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka