Ustaz Abdul Somad menjawab semua tuduhan Singapura yang menolak kedatangannya ke negara tersebut. dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun, Rabu (18/5).

Jakarta, Aktual.com – Sejumlah massa simpatisan Ustaz Abdul Somad (UAS) yang tergabung dalam kelompok Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (PERISAI) mendatangi kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Singapura di Jakarta, Jumat (20/5) siang.

Mereka meminta pemerintah Singapura meminta maaf karena menolak UAS masuk ke Singapura.

“Apabila dalam tempo 2 x 24 jam pemerintah Singapura belum meminta maaf, maka Pemerintah RI harus meninjau ulang hubungan Diplomatik RI-Singapura,” tulis PERISAI dalam keterangan tertulis mereka.

Selain itu, mereka mengecam alasan Singapura menolak UAS ke negara tersebut dengan memberikan label kepada UAS sebagai penceramah yang menyebarkan faham ekstrimis dan segregasi.

Kapolsek Setia Budi, Kompol Agung Permana, menyebut ada 50 personel yang dikerahkan untuk mengamankan aksi tersebut. Pihaknya sampai saat ini belum melakukan rekayasa arus lalu lintas di sekitar lokasi.

“Pengamanannya ya tindakan dari Kepolisian pasti kita mengerahkan baik dari polres maupun polsek ya untuk pengamanan hari ini. Kemudian untuk lalu lintas tidak ada pengalihan atau penutupan jalan nggak ada. Kurang lebih hari ini sekitar 50 personel, 50-100 personel,” kata Kapolsek Setia Budi, Kompol Agung Permana kepada wartawan di Kedubes Singapura, Jumat (20/5/2022).

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Dede Eka Nurdiansyah