Ankara, Aktual.com – Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu, mengatakan negaranya siap membicarakan berbagai masalah yang sedang dihadapi dengan Amerika Serikat, sejauh tidak ada ancaman.
Pernyataan tersebut, seperti diberitakan Reuters, Kamis (16/8), dikeluarkan Turki di tengah perselisihan melebar antara kedua negara sesama anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) itu, yang membuat mata uang Turki terperosok.
Sementara itu, ketika berbicara di depan para duta besar di Ankara, Cavusoglu juga mengatakan hubungan Turki dengan Uni Eropa memiliki landasan teguh dan akan kembali normal.
Ia mengatakan akan melakukan pertemuan dengan wakil kepala Komisi Eropa, Frans Timmermans, untuk mempercepat pembicaraan soal pembebasan visa bagi warga negara Turki.
Sementara itu, kelompok kerja Turki dan Rusia akan mengadakan pembicaraan soal perjalanan bebas visa bagi warga negara Turki ke Rusia setelah Idul Adha pekan depan.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh: