Jakarta, Aktual.com – Calon Kepala BIN, Sutiyoso memberikan pandangannya agar dalam pemberian misi dan pendalaman terhadap fit and proper test yang dilakukan oleh komisi I DPR RI untuk dilakukan tertutup.

“Ada dua bab yang akan saya sampaikan, visi yang dapat diberikan ke publik. Tetapi kalau misi dan pendalaman seperti program saya rasa untuk dilakukan secara tertutup,” kata Sutiyoso, sebelum pembukaan fit and proper test calon KaBIN, di Ruang Komisi I DPR RI, Senayan, Selasa (30/6).

Hal itu disampaikan Sutiyoso, ketika Ketua Rapat Komisi I DPR RI, Mahfudz Siddiq menyakan pendapat mantan Gubernur DKI Jakarta itu dalam proses uji kelayakan dan kepatutan berlangsung.

Mendapat jawaban tersebut, seluruh anggota komisi I DPR RI menyetujui untuk dilakukan pembahasan visi dilakukan secara terbuka kepada publik, sedangkan pendalaman materi KaBIN dilakukan tertutup.

“Karena itu saya kelola rapat ini, untuk penyampaian visi selama 12 menit dilakukan terbuka, sedangkan pendalaman dilakukan terturtup. Kami buka rapat pada bagian awal ini secara terbuka,” kata Mahfudz sembari mengetukan palu pimpinan rapat tanda rapat resmi dibuka.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang