Tel Aviv, Aktual.com – Uni Eropa meminta Israel untuk memberikan penjelasan tentang pembunuhan seorang anak laki-laki Palestina setelah bentrokan dengan tentara Israel di Tepi Barat, menurut Kantor Berita Jerman.

Delegasi Uni Eropa yang peduli dengan urusan Palestina mengatakan hari ini Sabtu (5/12) bahwa otoritas Israel harus menyelidiki insiden tersebut dengan cepat dan lengkap, dan menuntut agar para pelakunya dimintai pertanggungjawaban.

Sumber Palestina mengumumkan kematian bocah itu oleh peluru tentara Israel di Tepi Barat, kemarin Jumat(4/12), Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan, dalam sebuah pernyataan, bahwa bocah itu meninggal beberapa jam setelah dia terkena peluru tajam di perut oleh tentara Israel di desa Mughayir di Ramallah.

Baca juga>> Erdogan Berharap Prancis “Segera Singkirkan” Macron

Sumber menyatakan bahwa bocah lelaki dan empat pemuda itu terluka oleh peluru tajam dan peluru karet selama bentrokan dengan tentara Israel di desa itu, menyusul demonstrasi yang mengutuk perluasan pemukiman.

Tentara Israel menjawab bahwa mereka “tidak menggunakan amunisi aktif,” menyatakan bahwa mereka “melakukan intervensi untuk menghentikan perusuh yang juga mengancam warga sipil,” seperti dikutip kantor berita Jerman DPA.

(Asharq Al-Awsat)

Artikel ini ditulis oleh:

As'ad Syamsul Abidin