Pada 2013, Uni Emirat Arab merevisi kode bangunan keselamatan bangunannya untuk menggunakan kelongsong tahan api pada semua bangunan baru setinggi lebih daru 15 meter.
Sebagian besar dari 250 bangunan bertingkat tinggi di Dubai menggunakan kelongsong dengan inti termoplastik, panel dapat terdiri dari tambalan plastik atau poliuretan yang diapit antara lembaran aluminium.
Kelongsong tersebut belum tentu berbahaya, namun bisa dengan mudah terbakar dalam keadaan tertentu, dan dalam desain gedung pencakar langit, kelongsong tersebut dapat membuat kebakaran menyebar melalui jendela ke interior bangunan.
Otoritas pertahanan sipil Dubai mengatakan regu pemadam kebakaran memadamkan api sekitar pukul 04.00 pagi waktu setempat.
Sementara itu, petugas pemadam kebakaran dan polisi menutup jalanan sekitarnya yang sebagian besar tertutup debu dan puing-puing.
ant
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby













