Jakarta, Aktual.com – Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi mengatakan agenda pertemuan dengan KPK kali ini untuk menyepakati kerjasama antara Kementerian Pertanian (Kementan) dengan KPK.
Harvick pun berharap agar seluruh pegawai di Kementan dan dirinya dapat terus bekerja penuh kejujuran dan integritas.
“Kegiatan hari ini bersama Mas Firli Bahuri dan KPK RI di Gedung Merah Putih KPK, menyepakati kerjasama antara Kementerian Pertanian RI dengan KPK RI. Semoga kita semua terus diberikan kekuatan untuk bekerja dengan penuh kejujuran dan integritas,” tutur Harvick di Jakarta, Kamis (7/10).
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyelenggarakan program Penguatan Antikorupsi bagi Penyelenggara Negara Berintegritas (PAKU Integritas) bagi penyelenggara negara di Kementerian Pertanian (Kementan) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag).
“Penyelenggaraan program PAKU Integritas akan dilanjutkan kembali pada dua hari, Kamis (7/10) untuk Kementan dan Jumat (8/10) untuk Kemendag. Kedua kegiatan akan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK pukul 09.00-12.00 WIB,” kata Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan Ipi Maryati Kuding dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (7/10) sore.
Ia mengatakan Ketua KPK Firli Bahuri dan Wakil Ketua Alexander Marwata beserta jajaran pada Kedeputian Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat pada Kamis ini memberikan materi dan memandu diskusi dengan peserta Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi beserta sembilan jajaran pejabat eselon I di lingkungan Kementan bersama pasangan masing-masing.
PAKU Integritas, kata Ipi, merupakan salah satu program pendidikan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan antikorupsi khusus bagi para penyelenggara negara di kementerian/lembaga.
“Program tersebut meliputi dua kegiatan utama, yaitu pembekalan antikorupsi (executive briefing) bagi penyelenggara negara beserta pasangannya dan diklat pembangunan integritas bagi para penyelenggara negara,” ucapnya.
Sebagai informasi, Program PAKU Integritas ini berlangsung sebanyak sembilan seri pembekalan yang melibatkan 10 kementerian/lembaga, yaitu Kementerian ESDM, KKP, Kemenkumham, Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kemendag, Kementan.
Artikel ini ditulis oleh:
A. Hilmi