Jakarta, Aktual.com – Tudingan La Nyalla kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengenai mahar politik atau sogok politik menjadi abu-abu tanpa benang merah.
Pasalnya belakangan La Nyala membantah atas tudingannya itu dan mengatakan bahwa persoalan sogok politik hanya pembahasaan di media. “Tidak pernah pula saya mengatakan bahwa Prabowo meminta uang mahar,” katanya, ditulis Jumat (19/1).
Dia mengklarifikasi bahwa uang Rp 40 miliar yang diminta Prabowo bukan mahar, melainkan uang dana saksi. “Coba perhatikan baik-baik statement saya. Saya bilang diminta menyiapkan dana saksi untuk Prabowo,” imbuh dia.
Sebagaimana diketahui pada 12 Januari La Nyala secara gamblang mengungkapkan bahwa dia diminta Rp 40 miliar oleh Prabowo jika ingin mendapat rekomendasi sebagai bakal calon gubernur Jawa Timur.
“Duit itu untuk dana saksi sebagai syarat surat rekomendasi dari Partai Gerindra bisa keluar,” kata dia ketika itu.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
