Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang juga bakal Calon Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menjadi nara sumber dalam Diskusi Rakyat Jakarta di Jakarta, Sabtu (19/3). Diskusi tersebut membahas soal kriteria calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta menjelang Pilkada tahun 2017. ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf/pd/16.

Jakarta, Aktual.com — Bakal calon Gubernur DKI Sandiaga Salahudin Uno mengeluhkan permasalahan kemacetan di ibu kota yang tak kunjung terselesaikan dari tahun ketahun.

Selaku warga Jakarta, dirinya menaruh perhatian terhadap permasalahan yang sudah menjadi ‘santapan’ sehari-hari warga ibu kota. Menurut Uno, solusi untuk memecahkan masalah tersebut adalah dengan moratorium penjualan mobil.

“Nggak bisa lagi, jumlah jalan tidak bertambah sementara jumlah kendaraan bertambah terus,” kata Sandiaga di Markas DPW PKB, Jakarta Pusat, Rabu (1/6).

Baginya, persoalan macet bukanlah sekedar kerugian ekonomi, namun juga kerugian sosial. “Ada orang tiga jam macet di Jalan. Kan bisa diluangkan dengan keluarga di rumah. Itu kan aspek sosial yang nggak terhitung,” jelas dia.

Usulan moratorium tersebut diakui akan menjadi ganjalan namanya dalam perhelatan akbar pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 mendatang.

“Ini saya sudah diingetin. Saya bakal dihajar habis-habisan. Saya bakal nggak populer. Big business yang selama ini dekat dengan saya akan marah,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh: