Jakarta,Aktual.com- Mabes Polri terus mendalami motif dibalik pembakaran Sekolah Dasar (SD) di Palangkaraya yang diduga didalangi oleh Anggota DPRD Kalimantan Tengah, Yansen Binti.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Setyo Wasisto mengatakan untuk mengusut motif pembakaran tersebut, pihaknya menerjunkan beberapa penyidik Mabes Polri ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Di sini penyidik kami (Mabes Polri) langsung ke sana (Kalteng),” kata Setyo saat ditemui di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (8/9).
Diketahui, motif melakukan aksi tersebut lantaran mencari perhatian Gubernur Kalteng. Tujuannya, agar mendapatkan sejumlah proyek.
Menurut dia, penyidik akan mendalami proyek yang diincar Yansen Binti dan pelaku lainnya. “Nanti akan didalami dalam penyidikan,” ucap Setyo.
Polisi sendiri telah menetapkan sembilan orang sebagai tersangka. Mereka adalah Yansen Binti, Ahmad Ghozali alias Nora, Suryansyah, Indra Gunawan, Yosef Dadu, Sayuti, Fahri alias Ogut, Sthepano alias Agit, dan Yosef Duya.
Para pelaku itu sebelum melakukan aksinya, sempat melakukan ritual dengan tujuan untuk mendapatkan keberanian dalam melakukan aksinya. Lalu, jika tertangkap polisi, para pelaku tidak akan mengakui perbuatannya tersebut.
Pewarta : Fadlan Butho
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs
