Jakarta, Aktual.com – Wacana pemerintah mengeluarkan kebijakan pinjaman hutang untuk membayar bunga hutang, menunjukkan ketergantungan pemerintah terhadap pinjaman luar negeri. Sehingga, bila tidak berhutang, negara ini akan bangkrut.
“Utang itu saat ini sudah menu utama, dan mengalahkan anggaran untuk rakyat. Itu artinya, kalau nggak berhutang, negara bisa bangkrut, bukan presiden yang bangkrut dong,” kata Direktur Center for Budget Analysis (CBA) Uchok Sky Khadafi saat dihubungi, di Jakarta, Sabtu (27/8).
Dia miris dengan melempemnya DPR RI saat ini untuk mengkritisi kebijakan pemerintah soal hutang. Kata Uchok, DPR saat ini hanya sebagai ‘tukang stempel’ saja atas setiap kebijakan yang diajukan pemerintah. “Anggota dewan kalau masalah utang tidak bisa diharapkan,” sebut dia.
Atau dengan kata lain, kata dia, dewan saat ini sudah tidak punya paradigma perlawanan dengan terus memberi keleluasaan kepada Pemerintahan Jokowi berapapun perolehannya. (Novrizal S)
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang