Jakarta, Aktual.com – Pengamat politik Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago menyayangkan pidato provokatif Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem, Victor Bungtilu Laiskodat yang menyebarkan kebencian sesama anak bangsa hanya demi mendulang suara.
Menuru dia, cara-cara seperti itu merupakan praktik politik kotor dengan menjadikan huru-hara di tengah masyarakat, lalu mengambil keuntungan di tengah perpecahan anak bangsa.
“Nampaknya isu PKI dan radikalisme sudah mulai dipakai untuk dijadikan sebagai komoditas politik dalam rangka mendulang elektoral voter. Sangat disayangkan pidato provokatif Victor memancing di air keruh. Ibarat ikan lele, makin keruh makin senang. Mestinya menenangkan dan menjernihkan problem yang dihadapi bangsa,” kata dia kepada Aktual.com, Jumat (4/8).
“Dalam pidato tersebut terlihat Victor, punya kepentingan bagaimana mengembosi suara partai Gerindra, Demokrat, PAN dan PKS di daerah tersebut. Sampai saling menuduh dan menuding sesama anak bangsa. Di sana menuding PKI di sini menuding khilafah, radikalisme dan ekstrimisme,” imbuhnya.
Sudah seharuanya menurut Pangi; seorang public figur untuk berbicara dengan sopan satun sesui karakter dan jati diri bangsa Indonesia, terlebih seorang politikus yang sedang duduk sebagai anggota DPR.
“Elite politik apalagi anggota DPR mestinya berbicara dipandu fatsun (sopan santun) politik namun ini bicara sesuka hati, menuding kesana-sini,” pungkasnya.
Dadangsah Dapunta
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan