(foto:ist)

Bandung, Aktual.com – Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar tak melarang adanya rencana demo besar-besaran ditujukan kepada Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, yang telah menistkan Al-Quran surat Al-Maidah 51.

Menurutnya, setiap warga negara dijamin kebebasan beraspirasi dan demokrasinya, termasuk dengan cara turun ke jalan, pada 4 November mendatang. “Itu hak warga negara di negara yang demokratis. Silakan saja datang, silakan menuntut. Yang penting tetap tertib, jangan sampai anarkis,” kata Deddy ketika ditemui di Bandung, Selasa (1/11).

Deddy pun setuju dengan gerakan yang akan dilakukan umat muslim di Jakarta tersebut. Apalagi dengan jumlah besar dan bisa memberikan perhatian kepada pemerintah dan masyarakat luas terkait penistaan agama.

“Mau 2 juta orang silakan, 5 juta orang juga mau ke Jakarta juga mangga-mangga (silakan) saja. Biar tahu bahwa ada sebuah aspirasi yang sangat besar. Apa yang menghalangi penyampaian pendapat? Itu kan penistaan agama.”

Dia menambahkan, umat muslim yang akan berdemo nanti jelas menuntut ketegasan hukum di Indonesia. Itu pun dinilai hal yang wajar saja. “Tapi tuntutan dari masyarakat, proses hukum harus segera dilakukan. Persoalannya, negara seolah tidak mau melakukan proses hukum.”

Laporan: Muhammad Jatnika

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu