Lailatul Ijtima dan Isra' Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H Nahdatul Ulama Kecamatan Tungkal Ulu, bertempat di lapangan Pasar Pagi, Desa Taman Rajo Kecamatan Tungkal Ulu Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Senin (5/2) malam. Foto : Harun Al Rasyid

Jambi, Aktual.com – Wakil Gubernur (Wagub) Jambi, Abdullah Sani menyampaikan bahwa selain do’a, umat muslim dianjurkan memperbanyak amalan lain yang bermanfaat, salah satunya adalah membaca sholawat Nabi Muhammad SAW. Manfaat sholawat nabi ada beragam, salah satu keutamaan membaca sholawat nabi bisa menghapuskan dosa.

Hal tersebut disampaikan Wagub Sani saat memberikan tausiah dalam rangka Lailatul Ijtima dan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 H Nahdatul Ulama Kecamatan Tungkal Ulu, bertempat di lapangan Pasar Pagi, Desa Taman Rajo Kecamatan Tungkal Ulu Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Senin (5/2) malam.

Adapun Tema dalam acara ini adalah “Mari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Ukhuwah Islamiah”.

“Amalan ini dapat dilakukan kapan saja, baik dibaca sebagai dzikir setelah sholat maupun dibaca kapan pun untuk mengisi waktu luang,” ujar Wagub Sani.

Wagub Sani juga menjelaskan, membaca sholawat nabi sangat dianjurkan di waktu-waktu tertentu, terutama di bulan Sya’ban, sebelum memasuki Ramadhan.

“Terdapat berbagai keutamaan membaca sholawat nabi yang bisa dapatkan, mulai dari meningkatkan derajat dan kebaikan, menghapuskan keburukan, hingga menambah pahala. Bukan hanya itu, keutamaan membaca sholawat nabi juga dapat memberikan ampunan dosa dan menjadi penghibur kelak di alam kubur,” jelas Wagub Sani.

Dikatakan Wagub Sani, Isra’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW memiliki 2 Aspek yakni aspek Aqidah dan Aspek Sosial.

“Dalam Aspek Aqidah bahwa kita sebagai umat Islam wajib menjalankan perintah Allah yakni melaksanakan Sholat 5 waktu dalam sehari semalam. Sedangkan hubungannya dalam aspek sosial adalah dengan mendirikan sholat 5 waktu, bisa membentuk pribadi yang lebih baik, artinya bisa bersosial dan berinteraksi terhadap sesama. Karena dengan sholat bisa mencegah perbuatan keji dan munkar,” kata Wagub Sani.

Dalam tausiahnya tersebut Wagub Sani juga mengemukakan, nikmat yang Allah berikan harus disyukuri, karena tubuh sehat dipergunakan untuk berbuat baik dan beramal baik. “Kita harus mencari amal didunia, sebaliknya juga kita jangan lengah kalau kita tidak dihargai, biar Allah yang menilai, terlepas dari penilaian manusia,” ucap Wagub Sani.

Lebih lanjut Wagub Sani juga menuturkan bahwa Allah akan cinta pada tiga kelompok manusia, yaitu miskin tidak sombong, kaya tidak kikir dan muda sudah kembali ke jalan Allah. “Bahwasanya membersihkan penyakit batin, kata Nabi, adalah dengan banyak membaca Al-Qur’an, banyak ingat akan mati bagaimana supaya bisa husnul khotimah, bersholawat jangan tertinggal kemudian sholat istoqomah serta sedekah,” tutur Wagub Sani.

Wagub Sani juga mengajak masyarakat yang hadir untuk selalu bersholawat, agar mendapatkan manfaat dan syafa’atnya.

“Mari kita selalu bersholawat agar mendapatkan syafa’atnya, yaitu, Pertama, mendapat sholawat dari Allah, yakni Allah akan selalu mencurahkan rahmat dan kasih sayang-Nya kepada kita. Kedua, mendapat syafa’at Nabi Muhammad SAW di akhirat kelak. Ketiga, dengan membaca sholawat, kita sudah mengikuti jejak para malaikat abror, kita berada dalam barisan para malaikat kebajikan,” Ajak Wagub Sani.

Dalam kesempatan tersebut Wagub Sani juga menjelaskan bahwa peristiwa Isra’ Mi’raj berkaitan erat dengan sholat lima waktu dimana yang menjadi sejarah dalam peristiwa tersebut. Berkat Isra’ Mi’raj, Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah untuk menunaikan sholat lima waktu dalam sehari semalam.

“Itu marilah kita tanamkan niat untuk selalu melaksanakan sholat lima waktu, berdo’a, bermunajat dan berserah diri kepada Allah SWT, memohon ampunan dan meminta keberkahan dan petunjuk agar disetiap permasalahan yang kita hadapi, dan yang paling utama hindari hal-hal yang menghambat diterimanya amal sholeh kita dihadapan Allah SWT,” jelas Wagub Sani.

Wagub Sani juga menambahkan bahwa Isra’ Mi’raj merupakan momentum yang pas untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT.

“Isra’ Mi’raj merupakan momentum yang pas bagi kita untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT. Karena Isra’ Mi’raj kita wajib untuk melaksanakan sholat 5 waktu dalam sehari semalam, dengan sholat inilah yang membendakan kita Umat Nabi Muhammad SAW dengan umat lainnya,” kata Wagub Sani.

Wagub Sani juga berpesan kepada para jama’ah dan tamu undangan yang hadir agar selalu mensyukuri 2 nikmat yang sering diabaikan oleh banyak orang, yakni nikmat sehat dan nikmat waktu Lowong.

“Kita harus selalu mensyukuri 2 nikmat yang sering diabaikan oleh banyak orang yakni nikmat sehat dan nikmat waktu lowong. Nikmat kesehatan merupakan modal utama bagi kita dalam menjalankan berbagai aktifitas, begitu juga dengan waktu lowong, manfaatkan dan isilah dengan kegiatan yang bermanfaat dan bernilai ibadah sehingga tidak ada perbuatan yang sia-sia,” pungkas Wagub Sani.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara Slamet Riadi menyampaikan ucapan terima kasih atas bergabungnya Wagub Sani bersama masyarakat di Desa Taman Rajo dalam rangka Lailatul Ijtima Nahdatul Ulama Kecamatan Tungkal Ulu.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang bersemangat untuk menyambut kedatangan Bapak Wagub Provinsi Jambi H. Abdullah Sani,” kata Slamet Riadi.

Turut hadir pada kegiatan ini, Kepala Dinas Kominfo Provinsi Jambi yang diwakili oleh Kepala Bidang Informasi Publik dan Statistik Havid Dwiril.

Artikel ini ditulis oleh:

Sandi Setyawan