Medan, Aktual.com — Wakil Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi meminta agar KPK secepatnya menuntaskan kasus yang melibatkan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho.
“Saya harap kasus yang melibatkan nama Gubernur itu bisa cepat diselesaikanlah oleh KPK,” ujar Erry kepada wartawan di Medan, Senin (27/7)
Sebelumnya, Erry mengaku turut prihatin terkait kasus tersebut. Menurut ia, dampak dari kasus yang melibatkan orang nomor satu di Sumut itu bukan hanya dirasakan oleh para PNS di jajaran Pemprovsu yang kerap menjadi bahan ejekan daerah lainnya. Tetapi, hal itu juga berimbas kepada seluruh masyarakat sumut secara keseluruhan.
“Pernah saya ditanyai sama Daerah lainnya soal kasus yang menimpa Gubernur. Ia menanyakan, Gimana soal Gubernur Sumut itu, tanyanya kepada saya. Tetapi saya jawab no coment soal kasus itu kepada beliau,” katanya.
Terkait roda pemerintahan, Erry mengaku masih berjalan baik dan normal. Beberapa agenda yang harusnya dihadiri oleh gubernur Sumut, lanjutnya, akhirnya ia yang handle.9
“Kalau untuk tugas-tugas beliau, seperti biasa saya selalu menghandlenya jika beliau tidak di tempat. Misalnya seperti besok itu Mendagri datang ke Humbahas, maka saya yang mewakilkan beliau untuk mendampingi Mendagri. Kemudian lagi ada pembukaan MTQ tingkat provinsi di Kisaran,” paparnya.
Diketahui, Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho kembai menjalani pemeriksaan di KPK terkait kasus suap yang melibatkan 3 hakim PTUN Medan. Tak hanya Gatot, Evi Susanti yang disebut-sebut sebagai istri Gatot juga menjalani pemeriksaan.
Artikel ini ditulis oleh: