Wakapolri Komjen Pol. Budi Gunawan, saat mendatangi tempat kejadian bom sarinah, Jakarta, Kamis (14/1). Ledakan disertai baku tembak yang terjadi di lokasi tersebut dilaporkan menewaskan 4 orang.

Jakarta, Aktual.com — Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan menyebutkan, ada lebih dari satu orang tewas dalam insiden ledakan di Pos Polisi Sarinah, Thamrin, Jakarta.

“Ada empat pelaku yang tewas, dan dua orang korban warga,” ujar Komjen Budi Gunawan, Kamis (14/1).

Dari serangan itu, sambung Budi, sekitar tujuh warga sipil mengalami luka. Sedangkan petugas kepolisian ada lima orang yang mengalami luka berat.

Sementara, Polda Metro Jaya menjamin kondisi Jakarta aman pasca ledakan yang terjadi gedung Jakarta Theatre dan pos polisi persimpangan Sarinah, Jakarta Pusat.

“Polda menjamin keamanan Jakarta. Jadi masyarakat tidak usah panik, silakan berkegiatan rutin seperti biasa,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar M Iqbal di lokasi kejadian.

Sejauh ini, lanjut Kombes Iqbal, seluruh pelaku sudah berhasil dilumpuhkan dan kondisi gedung Jakarta Theatre sudah dalam penguasaan kepolisian.

“Sudah aman, polisi sudah menyisir dipimpin oleh Kapolda sendiri yang menyisir gedung tiap lantai,” kata Iqbal.

Dia menyebutkan status kondisi keamanan Jakarta dari semula waspada, kembali ke kondisi seperti sebelumnya. Mantan kapolres Jakarta Utara tersebut mengatakan, status waspada sudah ditetapkan di Jakarta sejak ada ancaman-ancaman menjelang perayaan tahun baru 2016.

Total korban tewas dari kejadian tersebut berjumlah tujuh orang, empat dari pelaku, satu petugas kepolisian, dan dua warga sipil. Satu warga asing diduga menjadi korban meninggal dari insiden tersebut. Sedangkan korban luka ada dua orang, satu dari kepolisian dan satu warga sipil.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu