Jakarta, Aktual.com – Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri), Komjen Pol Syafruddin, menyatakan bahwa arus mudik lebaran 2017 sudah melewati puncaknya. Puncak arus mudik tahun ini disebutnya terjadi pada Kamis (22/6) malam hingga Jumát (23/6) dini hari tadi.
“Saya dapat laporan tadi terakhir pukul 4 subuh tadi, itu puncak arus mudik sudah anti klimaks. Klimaksnya itu tadi malam. Sekitar pukul 22.00 WIB sampai pukul 02.00 WIB dini hari,” kata Syafruddin di Stasiun Gambir, Jakarta, Jum’at (23/6).
Menurut Syafruddin, arus mudik tahun ini secara umum sudah lebih baik dari pada tahun lalu. Meski masih terjadi kepadatan di beberapa titik, namun kepadatan tersebut dapat terurai dengan waktu yang relatif singkat.
“Terjadi kepadatan di cikopo, di merak dan di brexit. Namun, bisa terurai dengan baik. Subuh ini dapat laporan sepanjang arah timur, cikopo, brexit, kaligangsa sampai dengan Gringsing, sampai Merak juga cukup landai sampai hari ini. Jadi alhamdulillah ini telah berjalan dengan baik,” ujarnya
Lebih lanjut, ia juga memuji aparat yang dikerahkan untuk menjaga arus mudik 2017. Ia menyebut 187 ribu personel gabungan yang dikerahkan untuk menjaga 1.112 titik layan terpadu di seluruh Indonesia telah menjalankan tugasnya dengan baik.
“Titik-titik krusial di Merak Bakauheni, Nagrek, Cikopo, Kemudian Brexit yang tahun lalu sempat masalah, itu cukup baik bisa terurai dengan cepat. Ada kepadatan sampai 5 kilometer, dalam waktu kurang dua jam sudah bisa terurai,” ujarnya
Selain itu, ia juga menyatakan bahwa situasi keamanan pada arus mudik tahun ini sudah cukup kondusif. Angka kriminalitas pun sudah menunjukkan tren penurunan, yakni 20-30 persen.
“Jadi Alhamdulillah ini berkat kerja sama masyarakat dan petugas keamanan, dan juga media yg terus memberikan informasi sehingga ini bisa berjalan dengan baik,” tutupnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Teuku Wildan
Andy Abdul Hamid
