“Masyarakat pastinya akan cukup lama berada di sini (tempat pengungsian-red) karena status Gunung Agung saat ini pada level Awas. Demi keselamatan, masyarakat yang berada di radius bahaya supaya mengungsi ke tempat yang aman,” ujarnya.

Di samping itu, Sudikerta juga mengingatkan petugas posko agar melaporkan segala keperluan yang dibutuhkan termasuk juga untuk kesehatan para pengungsi.

“Masalah kesehatan sangat penting kalau berada di pengungsian, pola makan juga harus tetap dijaga. Untuk itu, petugas di sini untuk selalu melaporkan kepada pos komando penanganan bencana agar bisa segera ditindaklanjuti,” ucapnya.

Sudikerta dalam kesempatan tersebut didampingi Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali I Gusti Agung Ngurah Sudarsana.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana hingga Selasa (26/9) menyatakan warga Kabupaten Karangasem yang telah mengungsi terkait ancaman erupsi Gunung Agung mencapai sekitar 75.673 jiwa yang tersebar di 377 titik pengungsian di sembilan kabupaten/kota di Bali.

Ant

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu