Kota Bekasi, aktual.com – Wakil Ketua II DPRD Kota Bekasi, Faisal, menyatakan dukungan penuhnya terhadap kebijakan masuk sekolah pukul 06.30 WIB. Meski menuai pro dan kontra dari masyarakat, menurutnya kebijakan ini justru bisa berdampak positif jika diterapkan secara konsisten dan terkoordinasi dengan baik.

“Saya mendukung penuh kebijakan ini. Menurut saya, ini cukup efektif,” tegas Faisal dalam keterangannya, Senin (14/7/2025).

Ia menilai, kebijakan masuk pagi akan membentuk kebiasaan disiplin bagi para pelajar dan secara tidak langsung mengurangi kemungkinan mereka terlibat dalam kegiatan yang negatif di luar jam sekolah.

“Alasannya sederhana: dengan aktivitas sekolah yang padat sejak pagi, siswa akan lebih lelah di malam hari sehingga langsung istirahat. Ini bisa meminimalisir kesempatan mereka berkeliaran di jalan yang rawan pengaruh buruk,” jelasnya.

Terkait kekhawatiran masyarakat soal meningkatnya kemacetan, Faisal menanggapi bahwa hal tersebut hanyalah soal proses adaptasi. Ia menilai kemacetan sudah menjadi masalah lama di Kota Bekasi yang memang membutuhkan penyesuaian.

“Terkait macet, ini soal adaptasi saja. Mau tidak mau, kebijakan ini harus dijalankan karena sudah menjadi keputusan pemerintah. Dulu pun jam sekolah juga awal, dan Bekasi memang selalu macet,” ucapnya.

Politisi Partai Golkar ini menambahkan bahwa keberhasilan implementasi kebijakan ini memerlukan keterlibatan semua pihak, bukan hanya dari Dinas Pendidikan, tetapi juga lintas organisasi perangkat daerah (OPD) hingga ke tingkat kelurahan.

“Tidak hanya Dinas Pendidikan, seluruh OPD harus terlibat, bahkan hingga tingkat kelurahan. Mereka yang paling dekat dengan warga, jadi sosialisasi kebijakan bisa lebih cepat sampai,” tegasnya.

Dengan adanya kerja sama lintas instansi serta kesiapan semua pihak, Faisal optimistis kebijakan masuk sekolah pukul 06.30 WIB akan membawa manfaat jangka panjang bagi dunia pendidikan dan perkembangan karakter siswa di Kota Bekasi. (ADV)

Artikel ini ditulis oleh:

Rizky Zulkarnain