Jakarta, Aktual.com – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan), Harvick Hasnul Qolbi menilai penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat oleh pemerintah merupakan langkah yang baik untuk masyarakat. Sebab hal ini untuk menekan angka penularan virus COVID-19 yang semakin tinggi di Indonesia.
“Terus juga masalah Protokol Kesehatan (Prokes) yang diperketat oleh pemerintah, ini semata-mata untuk kebaikan kita semua, masyarakat Indonesia, karena memang di situasi pandemi saat ini kita juga khawatir karena memang korban begitu banyak,” ujar Harvick di Jakarta, Senin (5/7).
Meski demikian, dirinya pun mengajak kepada seluruh masyarakat agar tetap optimis dan bahu-membahu mengatasi masalah ini.
Untuk itu, pria yang akrab disapa Bang Harvick ini juga meminta masyarakat mematuhi seluruh arahan pemerintah agar menjaga kesehatan dengan protokol kesehatan (prokes) yang sudah disampaikan oleh pemerintah.
“Untuk itu mari bersama-sama kita berdoa juga, karena bukan suatu hal yang tidak mungkin bahwa Allah SWT bisa dengan begitu saja menghilangkan wabah ini di muka bumi,” tutur tokoh muda NU ini.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menerapkan PPKM Darurat di sejumlah daerah, khususnya di pulau Jawa dan Bali. PPKM Darurat ini mulai berlaku sejak tanggal 3 Juli sampai 20 Juli 2021.
Kebijakan ini diambil sebagai salah satu upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 yang terus meningkat.
“Saya memutuskan untuk memberlakukan PPKM Darurat sejak tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2021 khusus di Jawa dan Bali,” kata Presiden Jokowi di Jakarta, Sabtu (3/7) lalu.
Artikel ini ditulis oleh:
A. Hilmi