Jakarta, Aktual.com – Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman mengatakan rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Cibuluh peruntukkannya diprioritaskan untuk warga setempat yang belum punya rumah.
Selain untuk warga Kota Bogor, atlet peraih medali emas di Porda XII Jawa Barat yang belum memiliki rumah juga diperbolehkan mendapat unit rusun.
Disampaikan dia, saat ini rusun yang terdiri dari dua blok dengan jumlah 198 unit itu pembangunannya sudah memasuki tahap akhir.
Rusunawa Cibuluh, kata dia, kapasitasnya lebih besar dibanding Rusunawa Menteng yang sudah lebih dulu berdiri dan beroperasi.
Usmar mengklaim Rusunawa Cibuluh lebih aman dan nyaman, serta dilengkapi fasilitas perekonomian sebagai fasilitas penunjang.
“Fasilitas ekonomi ini akan dikelola oleh warga nantinya. Jadi, situasi di Rusunawa Cibuluh sangat nyaman dan diharapkan tetap terpelihara kondisinya,” kata Usmar di Bogor, Rabu (24/6).
Sementara itu, Kepala UPTD Rusunawa, Agus Gunawan menyebutkan, Pemerintah Kota membangun dua blok kembar Rusunawa yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Kelurahan Tanah Baru.
“Pembangunan rusunawa ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan rumah, khususnya masyarakat kelas menengah,” kata Agus.
Dikatakannya, pembangunan Rusunawan Cibuluh merupakan bantuan dari Kementerian Pekerjaan Umum. Berada di lokasi cukup strategis memiliki akses masuk dari Kelurahan Cibuluh, tepatnya di belakang kantor Pemadam Kebakaran Jalan Asogiri.
Ia menjelaskan, sesuai dengan perjanjian Kementerian Pekerjaan Umum dan Pemerintah Kota Bogor terkait peruntukan rusunawa bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Masyarakat yang dimaksudkan adalah para pekerja yang memperoleh gaji berkisar antara Rp1 juta hingga Rp3 juta per bulan.
“Untuk memiliki unit rusunawa ini, para penyewa harus melengkapi persyaratan yang telah ditetapkan diantaranya, melampirkan surat keterangan dari kelurahan yang menyatakan pemohon belum memiliki rumah, keterangan besaran gaji dari perusahaan, dan diutamakan bekerja atau berdomisili di Kota Bogor,” katanya.
Ia menyebutkan, bagi penyewa diharuskan membayar uang sewa awal untuk tiga bulan pertama sebagai jaminan.
Ia menambahkan, saat ini Pemerintah Kota Bogor sudah memiliki rusunawa yang terletak di Perumahan Bumi Menteng Asri dengan kapasitas 300 unit.
“Rusunawa menteng saat ini sudah terisi penuh, tetapi kami menyisakan 10 unit khusus untuk korban bencana alam seperti longsor dan kebakaran,” kata dia.
Artikel ini ditulis oleh: