Heri mengatakan, saat ini jalur evakuasi yang lainnya yakni dari Dusun Jambu, Kepuharjo ke selatan hingga Dusun Geblok di Desa Wukirsari juga dalam kondisi mulus. “Jalur Jambu hingga Geblok juga sudah mulus, sudah diaspal lebih bagus sekarang,” kata dia.
Peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang ditandai dengan beruntun terjadi letusan freatik dan diikuti kegempaan, membuat BPPTKG PVMBG telah menaikkan status Gunung Merapi dari Normal (level I) menjadi Waspada (level II) yang berlaku sejak Senin (21/5) pukul 23.00 WIB.
Dengan kenaikan status Waspada, maka warga yang berada di dalam radius 3 km dari puncak Gunung Merapi harus dikosongkan. Tidak boleh ada aktivitas msyarakat di dalam radius 3 km. Kegiatan pendakian untuk sementara dilarang, kecuali untuk kegiatan penyelidikan dan penelitian terkait mitigasi bencana.
Terhitung telah terjadi empat kali letusan freatik disertai suara gemuruh sejak Senin (21/5) hingga Selasa (22/5) pukul 03.30 WIB.
Ant
(Wisnu)