Ankara, aktual.com – Ratusan ribu warga negara Turki sudah menggunakan suara mereka pada putaran kedua pemilihan presiden Turkiye yang dijadwalkan pada 28 Mei. Sejak pemungutan suara di luar negeri dimulai dari Sabtu kemarin, para diaspora Turki mendatangi tempat pemungutan suara di kantor misi asing di luar negeri dan gerbang bea cukai negara itu.
Pemungutan suara di kantor misi diplomatik akan berakhir 24 Mei, sementara pemungutan suara berlanjut di pintu perbatasan Turkiye hingga pukul 17.00 tanggal 28 Mei.
Seperti diketahui, jutaan pemilih sudah pergi ke tempat pemungutan suara pada 14 Mei untuk memilih presiden dan anggota parlemen Turki yang berjumlah 600 kursi.
Dilansir dari Anadolu Agency, Aliansi Rakyat yang dipimpin Presiden Recep Tayyip Erdogan memenangkan mayoritas di parlemen, namun pemilihan presiden tetap harus menuju ke putaran kedua. Pasalnya di putaran pertama pemilihan presiden, tidak ada kandidat yang memenangkan suara mayoritas seperti yang disyaratkan sebesar 50 persen suara. Meskipun demikian Erdogan tetap memimpin perolehan suara karena berhasil mendapatkan 49,3 persen suara.
Di putaran kedua, Erdogan nantinya akan berhadapan dengan Kemal Kilicdaroglu, pemimpin oposisi utama Partai Rakyat Republik (CHP) dan kandidat bersama untuk kelompok oposisi yang terdiri dari enam partai.
(Megel Jekson)
