Jakarta, Aktual.com — Anda sering kali merasakan kantuk yang tak dapat dikompromikan ketika siang hari?. Biasanya itu disebabkan karena kurangnya waktu tidur berkualitas yakni 7-8 jam.
Namun rasa lelah tersebut, kadang menyebabkan kita mendengkur, bahkan lebih parahnya sampai mengakibatkan sleep apnea (atau gangguan kelainan tidur, red). Sleep Apnea lebih dikenal sebagai ‘rep-repan’.
Namun tahukah Anda bahwa ada akibat buruk jika Anda sering mengalami masalah mendengkur dan juga sleep apnea?. Berikut adalah alasan mengapa mendengkur dan sleep apnea itu sangat menganggu kehidupan Anda, demikian Indiatimes melaporkan.
Mempengaruhi tidur Anda
Sleep apnea merupakan kondisi di mana Anda mengalami jeda singkat dalam bernapas. Jika anda benar-benar berhenti bernapas selama beberapa detik, dan terjadi berkali-kali pada malam hari, maka yang perlu Anda ketahui yaitu ketika itu terjadi, kadar oksigen Anda turun, arteri yang sempit dan fungsi sistem saraf Anda terpengaruh.
Itu sangat berbahaya bagi kesehatan Anda. Jadi jangan berfikir bahwa mendengkur berarti tidur nyenyak, tetapi sebaliknya, itu adalah gejala sleep apnea.
Mempengaruhi kesehatan Anda
Studi menunjukkan bahwa 37-48 persen dari tinggi BP dan diabetes para pasien yang menderita Obstructive Sleep Apnea (OSA). Jika tidak diobati, sleep apnea dapat menyebabkan stroke, serangan jantung, serangan lumpuh, kanker dan bahkan kematian mendadak.
Dr. Lavanya Gali, Direktur Medis, Sleep Solutions Care, Hyderabad di India, mengatakan pasien sleep apnea memiliki peluang 30 persen lebih tinggi untuk terkena serangan jantung ketimbang yang lain dan tiga kali lipat kemungkinan terkena serangan stroke.
Mempengaruhi pekerjaan Anda
Menurut Prof. Manjari Tripathi, Departemen Neurologi, AIIMS, Delhi, sleep apnea dapat mempengaruhi kemampuan kognitif seseorang dan dapat mempengaruhi kemampuan pengambilan keputusan, meskipun Anda mungkin masih di usia tiga puluh tahun.
Membuat Anda mengantuk sepanjang hari
Seorang pasien sleep apnea bisa mati karena sesak napas yang disebabkan oleh jeda dalam bernapas saat tidur. Selain itu, dengan tidur malam Anda tidak lengkap, Anda cenderung jatuh ke dalam mikro-tidur di siang hari, tertidur selama beberapa detik di tengah-tengah tugas monoton.
Memiliki banyak efek samping
Sleep apnea adalah majorly disebabkan karena gaya hidup kita dan tidak akan menunggu untuk menyerang sampai Anda mencapai usia 50-an. Hal ini lebih lanjut disertai dengan seluruh banyak efek samping lain seperti sakit kepala di pagi hari, sering berkunjung ke kamar mandi, mengantuk kronis sepanjang hari, konsentrasi yang buruk dan mudah marah; yang semuanya adalah gejala sleep apnea.
Mengganggu kehidupan pribadi Anda
Ketika kurang tidur, film atau berlibur atau fungsi dengan keluarga tidak pernah dapat sepenuhnya dinikmati karena perasaan konstan kelelahan. Studi menunjukkan bahwa sleep apnea dapat langsung dihubungkan dengan disfungsi seksual, terutama pada pria. Sebuah studi CDC menunjukkan bahwa kemungkinan penyakit mental seperti kecemasan dan depresi meningkat dengan jumlah gangguan saat tidur.
Artikel ini ditulis oleh:
