Yaman, Aktual.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Selasa (3/4) mengatakan wabah difteri telah menewaskan sedikitnya 84 orang di negara yang dicabik perang, Yaman, sejak Oktober lalu.
Koordinator Media WHO Sadiq Al-Wosabi mengatakan melalui telepon kepada Xinhua, Rabu (4/4) pagi 1.516 kasus dugaan difteri telah dicatat di 20 dari 23 provinsi Yaman.
Difteri, yang menyebar melalui bersin yang disebabkan oleh flu biasa, terutama telah menyerang anak-anak di Yaman.
Menurut pernyataan WHO belum lama ini, Provinsi Ibb dan Hodeidah adalah yang paling parah diserang difteri.
Pada Maret, Dana Anak PBB (UNICEF) dan lembaga kesehatan Yaman melancarkan kegiatan vaksinasi secara luas di seluruh negeri tersebut guna memerangi penyakit itu.
Negara Arab yang dilanda kemiskinan tersebut telah dirongrong perang saudara sejak gerilywan Syiah dukungan Iran, Al-Houthi, menguasai sebagian besar wilayah negeri itu secara militer dan merebut semua provinsi Yaman Utara termasuk Ibu Kotanya, Sana’a, pada 2014.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara