Jakarta, Aktual.co — Pelemahan Yen dan Yuan pasca bank sentral masing-masing mengeluarkan kebijakan, tidak membuat Rupiah ikut melemah pada awal pekan.

Kepala Riset dari Woori Korindo Securities Indonesia (WKSI), Reza Priyambada mengatakan pelemahan tersebut dapat diimbangi dengan sikap positif pelaku pasar terhadap kenaikan Bank Indonesia (BI) rate.

“Sikap pelaku pasar masih merespon positif kebijakan kenaikan suku bunga BI rate untuk antisipasi kenaikan inflasi dan pengurangan subsidi BBM,” tulis Reza dalam risetnya.

Pada Selasa (25/11) Reza memprediksikan Rupiah berada di atas level 12.158, yakni Rp12.138-12.118 kurs tengah BI.

“Diharapkan sentimen posoitif tetap terjaga sehingga penguatan Rupiah dapat berlanjut,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka