Iwan memberitahukan pekerjaan tersebut memerlukan kehadiran Taufik ke Thailand untuk memperoleh sampel baju dan sepatu. Iwan pernah cerita kepada Taufik kalau dirinya mempunyai usaha baju secara online.

“Saya menerima tawaran kerja tersebut. Iwan menyuruh saya ke Bangkok untuk mendapatkan baju kanak-kanak dan sepatu wanita dengan menjumpai temannya bernama Dedi. Saya juga disuruh mencari sampel baju di Thailand di beberapa tempat di Thailand. Iwan memberitahu akan mengirim gambar-gambar melalui ‘handphone’,” katanya.

Sebelum ke Bangkok Iwan telah memperkenalkan Taufik kepada kawannya April Naldi untuk menguruskan semua persediaan sehubungan pekerjaan tersebut. April memberikan satu lembar kartu ATM kepada Taufik untuk uang belanja selama perjalanan.

“Saya ke Bangkok 3 Agustus 2014. Setelah di Bangkok saya menginap di sebuah hotel yang saya lupa namanya. Pada 4 Agustus, Iwan menghubungi saya dan bilang kalau kawannya bernama Dedi akan datang menyerahkan baju kanak-kanak sepatu-sepatu wanita baru ke saya,” katanya.

Taufik melanjutkan Dedi kemudian datang dan menyerahkan sebuah tas dan mengatakan tas tersebut berisikan baju kanak-kanak serta sepatu wanita kepunyaan Iwan kepada dirinya.

“Saya membuka tas tersebut hanya tampak baju kanak-kanak dan sepatu wanita seperti disampaikan Iwan. Saya yakin tas tersebut tidak ada masalah. Setelah itu saya mengambil tas tersebut.”

Artikel ini ditulis oleh:

Antara
Wisnu