Jakarta, Aktual.com — Terminal penumpang Bandarmasih pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Kalimantan Selatan, kini dilengkapi kebun binatang mini dengan berbagai koleksi yang mampu memberikan keteduhan hati.
“Sejak pertengahan tahun 2015 perusahaan telah mewujudkan kebun binatang mini untuk memberikan nuansa alam dan humanis bagi calon penumpang kapal,” ujar General Manager Pelindo III Banjarmasin Hengki Jajang Herasmana di Banjarmasin, Kamis (28/1).
Menurut dia, pembangunan kebun binatang mini tersebut, sebagai salah satu upaya Pelindo untuk memperbaiki layanan kepala penumpang kapal dan ingin menghapus kesan bahwa terminal penumpang angkutan laut cenderung monoton dan apa adanya.
Keberadaan kebun binatang di terminal penumpang, kata dia, diharapkan akan mengubah suasana terminal dan menjadi hiburan bagi calon penumpang sambil menunggu kedatangan kapal.
“Terminal penumpang Bandarmasih telah meraih penghargaan Prima Utama dua tahun berturut-turut dari Kementerian Perhubungan terpacu untuk meningkatkan kualitas pelayanan,” kata Hengki.
Menjadikan terminal penumpang Bandarmasih menjadi area yang bernuansa alam dan humanis, dan menjadikan Pelabuhan Banjarmasin sebagai “Eco Friendly Port”, merupakan mimpi seluruh warga Kalsel.
Mini Zoo atau Kebun Binatang Kecil yang diberi nama Taman Bandarmasih tersebut letaknya di sisi kiri atau di sebelah pintu masuk terminal penumpang yang dilengkapi “vertical garden”, kolam air mancur berisi ikan koi, air terjun mini dan taman burung.
Pemandangan tersebut, bisa dilihat dari dalam terminal penumpang, karena sebagian dinding temboknya telah berganti kaca sehingga memberikan pemandangan langsung.
Selain dihiasi beraneka tanaman segar, Taman Bandarmasih saat ini sudah dihuni monyet dan beberapa jenis burung seperti Jalak Kebo, Love Bird, Parkit Australia, Lincang dan Gelatik.
Beberapa hewan tersebut merupakan titipan BKSDA Kalsel dari hasil sitaan yang akan di selundupkan.
Penanggung jawab Taman Bandarmasih Zainal Abidin yang juga Manajer Keuangan Pelindo III Bandarmasih mengatakan, beberapa hewan tersebut merupakan titipan BKSDA Kalsel agar bisa terawat dengan baik sebelum dilepasliarkan.
Selain mewujudkan Taman Bandarmasih, Pelindo III Banjarmasin juga memberikan sentuhan dekorasi yang menyegarkan di bagian langit-langit terminal penumpang dengan memasang ratusan payung warna-warni.
Memajang foto Banjarmasin tempo dulu terutama yang berkaitan dengan aktivitas kehidupan sungainya seperti jukung tambangan, kapal uap yang pernah melintasi Sungai Martapura hingga suasana Pasar Lama Banjarmasin dengan jembatannya.
“Kita juga memberikan fasilitas yang mampu memanjakan calon penumpang kapal seperti layar TV yang menayangkan info cuaca dari BMKG, kran air minum, ruang ibu menyusui, toilet khusus penyandang difabel, mushala, ruang kesehatan dan lain-lain,” katanya.
Manajer Teknik PT Pelindo III Banjarmasin Andrianto mengatakan bahwa semua terobosan itu ada yang sudah berjalan dan ada yang sedang dalam proses pengerjaan.
Sedangkan untuk area hijau di sebelah terminal penumpang sedang dalam tahap finishing. Sedangkan “Mangrove Park”, sudah didesain dan sedang dalam tahap pengerjaan.
“Pengerjaannya kami lakukan secepat mungkin agar layanan pelabuhan Banjarmasin terus meningkat dan memberikan nilai tambah untuk masyarakat,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Eka